Sunday, May 6, 2007

Coklat Melancarkan Aliran Darah

Untuk para penggemar cokelat, bolehlah bergembira, karena sekeping coklat hitam terbukti mampu memperlancar peredaran darah. 
Sebuah riset yang dipimpin Dr.Valentine Yanchou Njike dari Yale Prevention Research Center, yang dilansir Reuters, menyebutkan coklat hitam memiliki kandungan theobromine, phenethylamine, dan cafein yang jika dikonsumsi secara seimbang akan membantu fungsi pembuluh darah.

Dari sampel yang dilakukan kepada beberapa orang dewasa yang diuji, mereka yang mengkonsumsi coklat hitam dalam satu priode waktu terbukti memiliki peredaran darah yang baik. Dari hasil riset yang dipresentasikan Dr.Valentine pada pertemuan tahunan American College of Cardiology scientific di New Orleans, sebagai salah satu bukti tambahan tentang mamfaat coklat hitam.

Selama 6 minggu percobaan, sebanyak 45 orang mendapat 8 ons (227 gram) coklat hitam tanpa gula dan coklat hitam yang mengandung gula, dan konsumsi plasebo (kapsul kosong).

Setelah itu, kemampuan arteri pada lengan atas untuk lebih rileks, sehingga akomodasi aliran darah akan berjalan lancar, atau dikenal dengan istilah flow mediated dilation (FMD), diukur sebelum dan sesudah mengkonsumsi coklat hitam atau plasebo.

Dari 39 responden yang melengkapi masa percobaan, mereka yang mengkonsumsi coklat tanpa pemanis tingkat FMD nya mengalami perbaikan sampai 2,4 % dan yang mengkonsumsi coklat hitam dengan gula naik 1,5 %.Sementara yang mengkonsumsi plasebo, FMD nya turun 0,8 %.

Namun penelitian ini tidak menyarankan kita untuk mengkonsumsi coklat setiap hari dan menjadikan coklat sebagai bagian dari rutinitas, namun riset ini hanya memberikan informasi bahwa mengkonsumsi coklat tanpa gula dengan konsumsi yang wajar, akan sangat bermamfaat bagi tubuh. Njike juga menyarankan agar mengkonsumsi makanan kaya flavonoid untuk kesehatan jantung.

Selain memperbaiki fungsi peredaran darah, coklat sebagai sumber zat bio-aktif anti oksidan polifenol, khususnya flavonoid memiliki banyak mamfaat bagi kesehatan.

Biji coklat mengandung banyak monomer apicatechin (flavanol), dan molekul procynidins (bentuk polimer). Fungsi flavonoid pada coklat juga sebagai antioksidan melalui mekanisme penangkapan senyawa radikal bebas dan menghambat oksidasi enzim-enzim seperti lipoxygenase. Dalam hal ini procynidin adalah penangkap radikal bebas yang efektif.

Selain memiliki efek antioksidan, coklat juga mempu merangsang sistem kekebalan tubuh, dengan memproduksi lebih banyak sitokin (protein yang diproduksi sebagai bagian dari sistim imun tubuh).

===========

1 comment:

nico said...

ini dia tips... yang saya cari-cari... thanks yak infonya...